Menantu Dewa Obat
10 mutiara
Tujuan Pemilik Serangga Sihir
Pria itu tercengang dan tidak pulih untuk waktu yang lama.
Pria yang sedang cedera dan terkapar di jalan itu juga membelalakan matanya sambil berkata dengan suara bergetar: “Kau… kau tahu darimana?”
Segera setelah itu, sepertinya dia teringat dengan sesuatu dan langsung berseru: “Tidak, kau pasti antek – anteknya master Blynx. Kau membantu master Blynx untuk melakukan sesuatu.”
Air mukanya langsung berubah. Dia mengatakan sesuatu dalam bahasa Maui kepada pria itu dan mengisyaratkan si pria untuk pergi dan meninggalkannya disitu sendirian.
Air muka pria itu tampak bingung. Dia menatap lurus ke arah Reva dan merasa ragu apakah dia harus melawan Reva dengan serangga sihir roh sendiri.
Reva mendengar kata kunci dalam ucapan orang ini – master Blynx!
Sebelumnya, Rosa dan Bullman juga pernah mengatakan tentang master Blynx. Selain itu mereka juga masih melakukan sesuatu untuk master Blynx.
Kalau mendengar dari ucapan kedua orang ini sepertinya mereka berdua bermusuhan dengan master Blynx.
Dan siapakah si master Blynx ini?
Pria itu tampak ragu- ragu untuk waktu yang lama kemudian akhirnya dia mengendurkan tangannya sambil berkata dengan suara yang berat, “Siapa kau sebenarnya?”
“Kau tahu darimana masalah tentang suku Maui–ku?”
“Ini… ini adalah rahasia suku Maui–ku. Siapa yang memberitahumu?”
Reva tidak menjawabnya tetapi malah bertanya, “Aku sudah memberitahumu cukup banyak. Sekarang saatnya kau menjawab pertanyaanku!”
“Sebenarnya siapa kalian berdua?”
Pria itu merenung sejenak lalu menghela nafas: “Namaku Axio, ketua sekte dari sekte Bliss, dan ini saudaraku, Grinx.”
Jantung Reva berdetak dengan kencang. Ternyata orang ini salah satu ketua sekte dari tujuh puluh dua sekte di Maui?
Grinx berbaring di jalan sambil berkata dengan cemas. “Saudaraku, dia adalah antek – anteknya master Blynx, jangan beritahu dia tentang hal hal ini!”
Axio menghela nafas, “Kalau dia benar–benar antek – anteknya master Blynx, maka dia pasti sudah akan sangat jelas tentang masalah di suku Maui kita. Dengan begitu untuk apa juga kita merahasiakannya?”
Grinx tertegun sejenak. Namun setelah memikirkannya dengan seksama sepertinya apa yang
dikatakan oleh Axio memang cukup masuk akal juga.
Axio menatap Reva lalu dengan tenang dia berkata, “Memang benar, kami datang ke sini untuk mencari ulat sutera emas sihir itu.”
“Tetapi kami belum mempunyai petunjuk apapun.”
Comments
The readers' comments on the novel: Menantu Dewa Obat