Login via

Menantu Dewa Obat novel Chapter 1241

Read Menantu Dewa Obat Bab 1241 TODAY

The novel Menantu Dewa Obat has been updated Bab 1241 with many unexpected details, removing many love knots for the male and female lead. In addition, the author Internet is very talented in making the situation extremely different. Let's follow the Bab 1241 of the Menantu Dewa Obat HERE.
Keywords are searched:
Novel Menantu Dewa Obat Bab 1241
Novel Menantu Dewa Obat by Internet

Bab 1241 Ryan, si raja neraka berwajah delapan

Reva dan Frans saling menatap.

Mereka dapat melihat bahwa master Blynx memang sengaja ingin memancing mereka keluar, ingin membuat mereka menjauhi desa Gnome dan setelah itu membunuh mereka di luar sana.

Tempat ini sangat terpencil sehingga untuk sementara waktu orang–orang di Gnome pasti tidak akan menemukan mereka.

Frans mengepalkan tinjunya lalu berjalan ke depan dengan perlahan: “Master Blynx, kau masih ingin membunuhku?”

Master Blynx tertawa hingga terbahak- bahak: “Aku tahu bahwa Reva pasti sudah memberikan pil penawar untukmu sehingga kau bisa bertahan atas serangga sihirku.”

“Kalau dengan hanya diriku sendiri saja pasti tidak akan kuat melawan kalian.”

“Namun dengan adanya beberapa orang itu, pasti tidak ada masalah!”

Setelah dia selesai mengatakan itu lalu beberapa orang tampak berjalan keluar dari hutan terdekat secara diam – diam.

Pemimpinnya adalah seorang pria pendek dan gemuk.

Saat melihat pria ini, ekspresi Frans langsung berubah. “Ryan, si raja neraka berwajah delapan?”

Kalau Leo ada di sini, dia pasti akan merasa bingung.

Karena orang ini adalah pembunuh bayaran yang sudah dia persiapkan untuk tinggal di villa tempat kediaman Reva.

Dia mengira pria kurus itu adalah Ryan tetapi dia tidak tahu bahwa Ryan yang asli sama sekali belum bergerak.

Sebenarnya, sejak awal tujuan Anton itu bukan hanya untuk membunuh Reva.

Sejak awal mereka sudah berencana untuk menelan Gnome.

Oleh karena itu mereka sengaja melakukan begitu banyak hal hanya untuk membunuh Frans dan Reva.

Pria kurus yang sebelumnya ditempatkan di villa itu bukan Ryan yang asli melainkan murid Ryan

sendiri.

Ryan hanya setuju untuk membantu keluarga Smith sekali saja, jadi tentu saja Anton harus memilih kesempatan terbaik agar tidak menyia – nyiakan bantuannya.

Malam ini, Anton telah membuat dua rencana.

Kalau mereka bisa langsung membunuh Frans dengan anggur beracun itu dan setelah itu bisa membunuh Reva di penjara bawah tanah maka mereka juga tidak perlu merepotkan Ryan. sehingga hutang budi Ryan kepada keluarga Smith letap masih ada.

Namun, kalau rencana itu tidak berhasil dilakukan maka mereka akan memancing Frans dan Reva ke tempat ini untuk membunuh mereka di sini!

Master Blynx tertawa dengan keras, “Benar, dia adalah pembunuh bayaran terhebat dari provinsi Yama, Ryan, si raja neraka berwajah delapan!”

“Dia sudah berjanji kepada keluarga Smith untuk membantu keluarga Smith sekali!”

“Jadi tentu saja kami harus memanfaatkan kesempatan ini dengan baik!”

Comments

The readers' comments on the novel: Menantu Dewa Obat