Login via

Menantu Dewa Obat novel Chapter 1294

Read Menantu Dewa Obat - Bab 1294

Read Bab 1294 with many climactic and unique details. The series Menantu Dewa Obat is one of the top-selling novels by Internet. Chapter content Bab 1294 - The heroine seems to fall into the abyss of despair, heartache, and empty-handed. But unexpectedly, a big event occurred. So what was that event? Read Menantu Dewa Obat Bab 1294 for more details.

Bab 1294 Kalau kau memang hebat, carilah aku.

Reva duduk di sana untuk waktu yang cukup lama lalu tiba–tiba dia berdiri dan berteriak, “Segera temukan semua. orang dari keenam keluarga terpandang yang lama itu dengan secepatnya!”

“Dan juga, cari semua penculik itu dengan sekuat tenaga!”

“Meski harus menggali tanah sedalam tiga kaki juga kau harus bisa menemukan mereka semua!”

Tiger: “Oke!”

Dengan cepat dia membawa anak buahnya keluar untuk melakukan hal–hal ini.

Nara berdiri di belakang Reva lalu dengan air mata berlinang, dia berbisik, “Reva, maafkan aku, aku… aku sudah gagal melindungi Reina dengan baik…”

Reva menggelengkan kepalanya perlahan: “Nara, ini bukan salahmu.”

“Sekelompok orang ini memang sedang menargetkan aku!”

“Aku yang telah lalai dan gagal melindungimu.”

Nara terisak pelan. Dia juga sangat mengkhawatirkan Reina.

Sementara itu Austin yang berada di kota Carson, begitu mendapatkan kabar tersebut, dia segera memberi perintah kepada anak buahnya untuk mencari Reina.

Malam itu juga, semua anggota dari mantan keenam keluarga terpandang itu ditemukan semua.

Sekelompok orang ini bersembunyi di sebuah kota kecil yang berada tidak jauh dari kota Carson.

Pada saat ini Reva sama sekali tidak peduli dengan hal–hal lainnya lagi. Dia langsung memimpin anak buahnya untuk bergegas ke sana dan menangkap semua orang dari keenam mantan keluarga terpandang tersebut.

Semua anggota senior dari keenam keluarga itu dibawa oleh Rava untuk diinterogasi.

Namun, semua orang–orang ini benar–benar tidak tahu tentang keberadaan Reina yang diculik itu.

Pada dasarnya orang–orang ini memang benar–benar tidak tahu tentang rencana Anton.

Reva tidak punya pilihan lain selain mengurung mereka semua dulu untuk sementara ini.

Untung saja, Austin menemukan beberapa petunjuk.

Dia segera mengirimkan seseorang untuk mengantarkan informasi tentang gerombolan si Gorban.

Hati Reva langsung menjadi cemas sekali setelah membaca informasi itu.

Gerombolan Gorban adalah sekelompok pedagang manusia.

Mereka tidak hanya memperdagangkan wanita dan anak–anak tetapi organ tubuh manusia pun ikut diperdagangkan

oleh mereka.

Mereka menghabiskan sebagian besar waktunya di ibukota provinsi. Dan kali ini mereka disewa oleh Anton untuk datang ke kota Carson.

Kalau anak seperti itu jatuh ke tangan mereka biasanya ujung–ujungnya mereka pasti akan menderita.

Antara mereka dijual ribuan mil jauhnya atau anggota tubuh mereka akan dipotong untuk dijadikan pengemis atau bahkan dibunuh begitu saja demi untuk menjual organ tubuh mereka.

Kalau sampai Reina jatuh ke tangan mereka, akan sulit dikatakan apa yang akan terjadi padanya.

Dan di ujung informasi itu Austin juga melampirkan nomor ponselnya yang ditemukan oleh Austin saat memeriksa riwayat panggilan Anton.

Nomor ponsel ini adalah nomor ponselnya si Gorban.

Reva segera menelepon nomor tersebut.

Comments

The readers' comments on the novel: Menantu Dewa Obat