Login via

Menantu Dewa Obat novel Chapter 1116

Update Bab 1116 of Menantu Dewa Obat

Announcement Menantu Dewa Obat has updated Bab 1116 with many amazing and unexpected details. In fluent writing, in simple but sincere text, sometimes the calm romance of the author Internet in Bab 1116 takes us to a new horizon. Let's read the Bab 1116 Menantu Dewa Obat series here. Search keys: Menantu Dewa Obat Bab 1116

Bab 1116

Axel menundukkan kepalanya tanpa mengatakan apa

apa lagi.

Chloe mengibaskan tangannya: Kita jangan pedulikan dia lagi.

Mereka ini hanya bajingan saja. Mari kita lihat mereka bisa berlutut berapa lama disini!

Semua orang langsung tertawa seolaholah sedang menonton drama saja.

Tommy sangat puas sekali.

Sambil tersenyum dia berkata, Chloe, setelah kau pulang ke sini, akhirnya aku tidak perlu ditindas oleh orang lain lagi.”

Aduhh, seharusnya waktu itu kau tidak diijinkan menikah ke tempat yang jauh.

Kalau tidak, bagaimana mungkin seorang lelaki tua seperti aku ini masih bisa diintimidasi oleh orang lain?

Chloe tersenyum dan berkata, Pa, kau jangan khawatir.

Mulai hari ini, aku akan tinggal di kota Carson!

Semua anggota keluarga Shu langsung tercengang. Tommy juga ikut bertanya dengan heran, Chloe, kau tidak pergi ke luar negeri lagi?

Chloe: Barubaru ini aku menerima orderan besar untuk membantu sebuah perusahaan besar dengan pembangunan infrastrukturnya. Nilainya 20 milyar lebih.

Aku sudah menyerahkan perusahaanku yang di luar negeri itu kepada anak buahku. Selanjutnya, aku akan memfokuskan diri di kota Carson!

Semua orang langsung ikut bersemangat. Alex buruburu bertanya: Kak Chloe, perusahaan besar yang mana itu? Orderan proyeknya sebesar itu?

Chloe tersenyum lalu berkata, PT Peaceful, kalian pernah dengar tidak?

Sebuah perusahaan asing besar yang cukup terkenal dan belakangan ini mempunyai proyek yang nilainya puluhan milyar di kota Carson.

Aku sudah dikontrak untuk pembangunan infrastrukturnya. Begitu proyek ini aku akan mendapatkan setidaknya 7 hingga 8 milyar dolar.

rampung maka

Semua orang di keluarga Shu langsung bersemangat sekali. Tommy mengangguk anggukan kepalanya: Chloe, kau memang sangat hebat!

Aku berhubungan baik dengan nona Lucy dari PT Peaceful. Nona Lucy adalah putri dari CEO PT Peaceful dan juga merupakan CEO untuk anak cabang PT Peaceful di China.

Selanjutnya, aku yakin bisa mendapatkan lebih banyak lagi proyek dari PT Peaceful.”

Pada saat itu, keluarga Shu kita juga akan mengikuti jejaknya sehingga kita pasti bisa menghasilkan lebih banyak uang daripada perusahaan farmasi Shu!

Semua orang yang ada di dalam keluarga Shu tampak sangat bersemangat sekali seolaholah mereka semua melihat adanya secercah harapan baru untuk bangkit.

Saat semua orang sedang mengobrol, tibatiba pintu terbuka kemudian tampak seorang pemuda dan gadis muda yang masuk bersama dengan Subroto.

Chloe segera bangkit berdiri dan memperkenalkannya kepada semua orang.

Pasangan muda itu adalah putranya Subroto dan putrinya Chloc.

Sebenarnya makan malam hari ini bertujuan untuk membahas tentang pertunangan mereka.

Ekspresi Subroto tampak acuh tak acuh. Dia menyapa semua orang dalam keluarga Shu dengan

saniai.

Bagaimanapun juga, dia adalah salah satu dari sepuluh orang terkaya di kota Carson. Putri Chloe yang hendak menikah ke dalam keluarganya itu sama seperti burung pipit yang hendak terbang ke cabang tertinggi untuk menikmati hidup yang mewah. Sehingga dia juga tidak terlalu peduli dengan keluarga Shu.

Apalagi, dia juga mempunyai tiga orang putra. Sedangkan putra bungsunya ini adalah seorang playboy dan dia juga tidak terlalu mengandalkannya. Menurutnya wanita seperti apa yang akan dinikahi olehnya sama sekali tidak penting!

Saat melihat ada dua orang yang sedang berlutut di ruangan itu, dia hanya mengernyitkan bibirnya dan tidak mempedulikannya

Di sisi lain, para anggota keluarga Shu lainnya berusaha menjilat dan menyanjung Subroto dengan berbagai cara seolaholah mereka benarbenar sudah menjadi besan saja.

Tentu saja Subroto mengerti apa yang dipikirkan oleh orangorang ini sehingga dia hanya berbicara dengan asal aja dan tidak menyesap anggurnya.

Meskipun begitu, semua orang yang ada di keluarga Shu masih saja sangat bersemangat.

Comments

The readers' comments on the novel: Menantu Dewa Obat