Login via

Menantu Dewa Obat novel Chapter 733

Read the hottest Menantu Dewa Obat Bab 733 story of 2020.

The Menantu Dewa Obat story is currently published to Bab 733 and has received very positive reviews from readers, most of whom have been / are reading this story highly appreciated! Even I'm really a fan of Internet, so I'm looking forward to Bab 733. Wait forever to have. @@ Please read Bab 733 Menantu Dewa Obat by author Internet here.

Bab 733

Reva tertegun dan menatap Austin dengan bingung. Dia tidak tahu harus berkata sementara waktu.

apa untuk

Dia tidak mengerti apa yang Austin maksud dengan pertanyaannya itu? Mengapa dia harus menaklukkan kesepuluh keluarga terpandang itu sendirian?

Austin menatapnya lalu dengan tenang berkata, “Aku sudah mau pergi tetapi Naomi tidak bisa pergi.”

“Selama bertahun–tahun ini aku sudah dikenal sebagai raja pertama kota Carson. Dengan demikian itu berarti aku sudah menumpuk banyak musuh.”

“Kalau aku pergi, Naomi yang hanya seorang gadis sama sekali tidak dapat mengendalikan inii semua.”

“Aku butuh seseorang yang bisa aku percaya untuk membantuku menjaga Naomi!”

Reva menarik nafas dalam – dalam. “Tuan Austin, mengapa mencariku?”

Kenji sudah menjadi tangan kanan Austin selama bertahun–tahun. Dan juga merupakan orang yang sangat–sangat setia dan solider.

Reva dan Austin baru kenal satu sama lainnya selama dua bulan tetapi Austin malah mempercayakan semua ini kepada Reva. Ini benar–benar membuatnya bingung.

Austin tersenyum: “Aku mengerti maksudmu.”

“Tidak perlu mempertanyakan kesetiaan Kenji tetapi kemampuannya terbatas dan dia tidak bisa mengendalikan itu!”

“Jika kau ingin menjadi raja pertama kota Carson maka kau harus memiliki sumber daya keuangan yang paling banyak. Kau harus punya cara yang paling kuat dan paling kejam serta kegigihan yang tak tergoyahkan!”

“Kau harus ingat kalau kau ingin memakai mahkota maka kau juga harus bisa menanggung berat mahkotanya!”

“Setiap kesuksesan disertai dengan pengorbanan!”

“Kenji tidak mampu mencapai itu tetapi kau bisa.”

“Dan mengenai mengapa aku mempercayaimu?”

“Hehehe, apa kau ingat kalimat pertama yang kau ucapkan ketika kau keluar dari dalam air sungai dan mencariku?”

Reva mengangguk.

Saat itu, mobilnya tercebur ke sungai dan langsung hanyut terbawa oleh arus sungai.

TETA UTAR

Untungnya Reva sudah menyadarkan dirinya sendiri dengan jarum perak dulu sehingga dia tidak langsung pingsan.

Dia melarikan diri dengan memecahkan jendela mobil. Dengan menyelam dia langsung bergegas pergi mencari Austin dengan secepat mungkin.

Comments

The readers' comments on the novel: Menantu Dewa Obat